"Gimana tugasnya? udah selesai? oh sudah. oh ya aku punya cerita baru lo, boleh cerita gak". Kata-kata ini sering aku ucapkan ke sosok yang istimewa tapi itu dulu. Kesalahan terbesarku adalah mencintaimu ya mencintaimu. Kenapa aku bisa mencintaimu? KENAPA? Seandainya hati ini tidak memilih dirimu pasti tidak akan terjadi rasa sakit hati seperti ini.
Aku sangat merindukan sosok dirimu yang dulu. Yang selalu hadir ketika aku sedih, yang selalu menjadi penyemangatku, yang selalu membuatku tersenyum, yang selalu menompang segala cerita-ceritaku, namun kini semua berubah. Ku tahu kamu adalah hanya sekedar sahabatku. Tapi kenapa perilakumu sekarang menunjukkan seperti kamu itu bukan sahabatku tapi hanyalah sekedar teman biasa. Taukah? bahwa perilakumu sekarang membuat semangatku turun, membuatku berasa menompang beban yang sangat berat. 1 tahun sudah aku menahan ini semua.
KENAPA bangkit darimu itu sulit? KENAPA? KENAPA? Jika aku diizinkan untuk mencintai seseorang. Kenapa harus dirimu?